Saturday, July 27, 2019

Jawaban Dari Pertanyaan Diskusi Kelompok 5 ( Hubungan Luar Negeri Dalam Rangka Pertumbuhan Dan Perkembangan Politik )


JAWABAN DARI PERTANYAAN DISKUSI KELOMPOK 5
( Hubungan Luar Negeri Dalam Rangka Pertumbuhan Dan Perkembangan Politik )


                NAMA     :  NURMAYANTI
              KELAS    :  4E
                NIM         :  105611119417


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
JURUSAN ILMU ADMINISTRASI NEGARA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2019


Pertanyaan keompok 1 Andi zahria bulan
1.       Apakah saat pembangunan mempunyai kendala pada bidang - bidang tersebut ( politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan ) jika ada seperti apa solusinya supaya dapat di selesaikan?
Jawaban : Salah satu yang menghambat perekonomian Indonesia saat ini adalah lambatnya pembangunan infrastruktur -- hal ini ditandai dengan kurangnya kualitas dan kuantitas infrastruktur atau prasarana. Baik infrastruktur "keras" (yang merujuk kepada jaringan fisik seperti jalan dan bandara) maupun infrastruktur "non-fisik" atau "lunak" (seperti pasokan listrik, kesejahteraan sosial dan kesehatan) Indonesia tampaknya memiliki kesulitan untuk mendorong pengembangan struktural dan secara cepat.
Ketika keadaan infrastruktur di sebuah negeri lemah, itu berarti bahwa perekonomian negara itu berjalan dengan cara yang sangat tidak efisien. Biaya logistik yang sangat tinggi, berujung pada perusahaan dan bisnis yang kekurangan daya saing (karena biaya bisnis yang tinggi). belum lagi adengan munculnya  ketidakadilan sosial, misalnya, sulit bagi sebagian penduduk untuk berkunjung ke fasilitas kesehatan, atau susahnya anak-anak pergi ke sekolah karena perjalanannya terlalu susah atau mahal.
Pembangunan infrastruktur dan pengembangan ekonomi makro seharusnya memiliki hubungan timbal balik, karena pembangunan infrastruktur menimbulkan ekspansi ekonomi melalui efek multiplier. Sementara ekspansi ekonomi menimbulkan kebutuhan untuk memperluas infrastruktur yang ada, untuk menyerap makin besarnya aliran barang dan orang yang beredar atau bersirkulasi di seluruh perekonomian. Namun, kalau infrastrukturnya tidak dapat menyerap peningkatan kegiatan ekonomi (dan tidak cukup banyak infrastruktur baru yang dikembangkan) maka akan terjadi masalah -- mirip dengan arteri yang tersumbat dalam tubuh manusia, yang menyebabkan kondisi bahaya yang mengancam kehidupan karena darahnya tidak bisa mengalir.

Pertanyaan kelompok 2 Fitriana H
2.       Salah satu permasalahan pembangunan adalah masuknya tenaga kasar dari cina. Permasalahan tersebut masuk dalam bidang apa ? Dan sampai sejauh mana pemerintah mengatasi hal tersebut ?
Jawaban : Menurut Presiden Jokowi, Perpres No 20 tentang TKA, hanya memberikan kemudahan dari sisi prosedur dan proses birokrasi perizinan."Izin Tenaga Kerja Asing (TKA) makin mudah guna menggenjot investasi asing di tanah air," ungkap Jokowi.Argumentasi tersebut tidak dapat diterima Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah. Kepada para wartawan di kompleks parlemen, Fahri menyatakan banyak warga Indonesia yang belum mendapatkan pekerjaan menjadi cemburu akibat pemerintah mendatangkan pekerja asing.
Dia mengaku sedang menyusun naskah usulan Hak Angket DPR tentang Perpres Tenaga Kerja Asing. Soalnya interpelasi melalui jawaban tertulis dianggapnya tidak cukup tapi harus lewat investigasi melalui Pansus Angket TKA karena menduga keputusan pemerintah telah melanggar Undang-Undang Ketenagakerjaan.Pandangan Fahri juga disuarakan koleganya. yang memang sering bersuara senada, Wakil Ketua DPR, Fadli Zon."Pada saat situasi masyarakat membutuhkan lapangan kerja, dibuat suatu peraturan yang memberikan keleluasaan untuk tenaga kerja asing bebas masuk. Itu salah satu kebijakan yang sangat ironis. Menurut saya, ini tidak prorakyat," ujar Fadli. Anggapan bahwa pemerintah mempermudah tenaga kerja asing, terutama tenaga kerja tanpa keahlian ditepis Menteri Tenaga Kerja, Hanif Dhakiri, dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (23/04).Perpres nomor 20 tahun 2018, menurutnya, membuat prosedur dan mekanisme perizinan TKA menjadi lebih cepat dan efisien.

Kelompok 3 Mayken sulastri putri
3.       Bagaimana pembangunan politik yang berparadigma pancasila ?
Jawaban : Istilah paradigma awalnya dipakai dalam bidang filsafat ilmu pengetahuan. Pengertian paradigma menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah seperangkat unsur bahasa yang sebagian bersifat tetap dan yang sebagian berubah-ubah. Paradigma juga diartikan sebagai gugusan system pemikiran. Menurut seorang tokoh bernama Thomas Kuhn, Orang yang pertama kali mengemukakan istilah tersebut menyatakan bahwa ilmu pada waktu tertentu didominasi oleh suatu paradigma. Paradigma adalah pandangan mendasar dari para ilmuwan tentang apa yang menjadi pokok persoalan suatu cabang ilmu pengetahuan. Dengan demikian, paradigma sebagai alat bantu para illmuwan dalam merumuskan apa yang harus dipelajari, apa yang harus dijawab, bagaimana seharusnya dalam menjawab dan aturan-aturan yang bagaimana yang harus dijalankan dalam mengetahui persoalan tersebut.

Pertanyaan kelompok 4 Astri yuningrum
4.       Masalah apa yang sering terjadi pada tujuan pembangunan dalam jangka panjang ?
Jawaban : Pembangunan ekonomi adalah suatu proses kenaikan dalam pendapatan total dan pendapatan perkapita dengan menghitung adanya pertambahan jumlah angka penduduk yang disertai dengan adanya perubahan mendasar dalam struktur ekonomi (fundamental).Pembangunan ekonomi sangat mendorong pertumbuhan ekonomi. Maka dari itu, apabila pembangunan ekonomi pada suatu negara tidak berjalan atau tidak sesuai dengan apa yang diharapkan, maka akan sangat berpengaruh terhadap jalannya pertumbuhan ekonomi pada negara tersebut. Pada artikel ini penulis akan membahas tentang masalah pembangunan ekonomi yang dialami oleh negara berkembang.

Pertanyaan kelompok 6 Gusti maulana arif
6.       Penduduk dapat menjadi faktor pendorong dan penghambat bagi pembangunan di suatu negara, mengapa hal tersebut bisa terjadi ?
Jawaban : Karena penduduk adalah pelaku utama dlm perekonomian. Apabila penduduk memahami ilmu ekonomi dengan baik kemungkinan perekonomian negara akan baik. Namun jika penduduk tidak mengetahui ilmu ekonomi maka bisa jadi ekonomi negara kurang baik.


No comments:

Post a Comment