Makalah
Makanan Dan Kesehatan
Di Susun
Oleh
Nama :
Nurmayanti
Nim :
105611119417
Kelas :
1e
Jurusan Ilmu Administrasi Negara
Fakultas Ilmu Sosial Dan Politik
Universitas Muhammadiyyah Makassar
2018
KATA
PENGANTAR
Assalamu ‘alaikum wr. wb.
Puji
syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Azza Wa Jalla, atas luasnya limpahan
rahmat dan hidayah-Nya, sehingga makalah ini dapat diselesaikan sebagaimana
mestinya. Shalawat dan salam tidak luput kami kirimkan atas qudwah kita
Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam, para sahabatnya serta
ummatnya yang senantiasa iltizam diatas kebenaran hingga akhir zaman.
Penulisan
makalah ini disusun guna melengkapi tugas mata kuliah “AIK I”. Selain itu,
makalah ini tidak hanya sekedar wacana, namun dapat menjadi wahana dalam
menjaga dan mengamalkan ajaran agama Islam.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan dan
penulisan makalah ini penuh keterbatasan dan masih jauh dari kesempurnaan.
Karena itu, saran yang konstruktif merupakan bagian yang tak terpisahkan dan
senantiasa penulis harapkan demi penyempurnaan makalah ini.
Dalam
penyusunan makalah ini tidak sedikit kesulitan yang penulis temui, makalah ini
dapat terselesaikan dengan baik. Akhirnya penulis berharap semoga makalah ini
dapat bermanfaat. Amin Ya Rabbil Alamin.
Billahi Fiisabilil Haq
Fastabiqul Khaerat.
Wasssalamu ‘alaikum wr.
wb
Makassar, 11
Januari 2018
Penulis
DAFTAR
ISI
KATA
PENGANTAR ………………………………………………….………... i
DAFTAR
ISI
………………………………………….………………….……… ii
BAB
I PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang ……………………………………………………………. 1
B. Rumusan
Masalah …………………………………………………........... 2
C. Tujuan
…………………………………………………………………….. 2
BAB
II PEMBAHASAN
- Pengertian
Sehat ………………………………………………………….. 3
- Jenis –
Jenis Jola Makan Yang Sehat ………………………………….…. 3
- Manfaat Mengkonsumsi
Makanan dan Minuman Yang Halal …………... 6
D.
Kandungan Gizi dan Gizi Seimbang pada
Makanan ………….…………. 7
E.
Pengaruh Makanan Sehat Bagi Kesehatan
……………………………….. 9
F.
Manfaat pola makan sehat ……………………………………………….
10
BAB
III PENUTUP
A. Kesimpulan
…………………………………………………………….... 12
B. Saran
……………………………………………………………………... 12
DAFTAR
PUSTAKA ………………………………………………………..…. 13
BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Makanan adalah bahan, biasanya berasal
dari hewan atau tumbuhan, dimakan oleh makhluk hidup untuk memberikan tenaga
dan nutrisi. Cairan yang dipakai untuk maksud ini sering disebut minuman,
tetapi kata 'makanan' juga bisa dipakai. Istilah ini kadang-kadang dipakai dengan
kiasan, seperti "makanan untuk pemikiran". Kecukupan makanan dapat
dinilai dengan status gizi secara antropometri.
Makanan yang dibutuhkan manusia biasanya
dibuat melalui bertani atau berkebun yang meliputi sumber hewan dan tumbuhan.
Beberapa orang menolak untuk memakan makanan dari hewan seperti, daging, telur
dan lain-lain. Mereka yang tidak suka memakan daging dan sejenisnya disebut
vegetarian yaitu orang yang hanya memakan sayuran sebagai makanan pokok mereka.
Pada umumnya bahan makanan mengandung
beberapa unsur atau senyawa seperti air, karbohidrat, protein, lemak, vitamin,
enzim, pigmen dan lain-lain. Setiap makhluk hidup membutuhkan makanan. Tanpa
makanan, makhluk hidup akan sulit dalam mengerjakan aktivitas sehari-harinya.
Makanan dapat membantu manusia dalam mendapatkan energi, membantu pertumbuhan
badan dan otak. Memakan makanan yang bergizi akan membantu pertumbuhan manusia,
baik otak maupun badan. Setiap makanan mempunyai kandungan gizi yang berbeda.
Protein, karbohidrat, dan lemak adalah salah satu contoh gizi yang akan
didapatkan dari makanan.
Setiap jenis gizi mempunyai fungsi yang
berbeda. Karbohidrat merupakan sumber tenaga sehari-hari. Salah satu contoh
makanan yang mengandung karbohidrat adalah nasi. Protein digunakan oleh tubuh
untuk membantu pertumbuhan, baik otak maupun tubuh. Lemak digunakan oleh tubuh
sebagai cadangan makanan dan sebagai cadangan energi. Lemak akan digunakan saat
tubuh kekurangan karbohidrat, dan lemak akan memecah menjadi glukosa yang
sangat berguna bagi tubuh saat membutuhkan energi. Dapat dipastikan bahwa
setiap negara mempunyai makanan khas masing-masing.
B.
Rumusan Masalah
1.
Apakah
pengertian sehat ?
2.
Makanan
makanan apa saja yang sehat, dan makanan apa saja yang tidak sehat ?
3.
Apakah
manfaat mengkonsumsi makanan dan minuman yang halal ?
4.
Apa
yang dimaksud dengan kandungan gizi
seimbang pada makanan ?
5.
Bagaimanakah
pengaruh makanan sehat bagi kesehatan ?
6.
Apa
manfaat dari pola makan yang sehat untuk kesehatan?
C.
Tujuan
Penulisan
1.
Dapat
mengetahui pengertian sehat
2.
Dapat
mengetahui makanan makanan apa saja yang sehat, dan makanan apa saja yang tidak
sehat ?
3.
Dapat
mengetahui manfaat mengkonsumsi makanan dan minuman yang halal
4.
Dapat
mengetahui kandungan gizi seimbang pada makanan
5.
Dapat
mengetahui pengaruh makanan sehat bagi kesehatan
6.
Dapat
mengetahui manfaat dari pola makan sehat untuk kesehatan
BAB
II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Sehat
Sehat merupakan hal yag sangat luar
biasa nikmatnya bagi setiap orang dan sakit merupakan hal yang paling
menyengsarakan kita semua baik lahir maupun batin karena pada saat kita sakit
setiap makanan yang masuk ke dalam mulut kita terasa tidak enak walaupun
makanan itu adalah makanan yang sangat enak sekalipun. Sehat merupakan hal yang
tak ternilai harganya, salah satu cara agar tubuh kita selalu sehat adalah
dengan cara pola makan yang sehat. pola makan yang sehat seharusnya sudah kita
terapkan sejak kecil namun tidak ada kata yang terlambat jika kita ingin
merubah pola makan kita sekarang.
Dengan pola makan yang sehat ini berarti
kita secara tidak langsung ikut menjaga tubuh kuta dari serangan berbagai macam
penyakit. Penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan pola makan yang sehat
adalah kanker, kanker adalah salah satu penyebab banyak kematian yang terjadi
di banyak negara baik negara berkembang maupun negara maju termasuk di
Indonesia. Ada banyak hal yang diduga menjadi pemicu munculnya kanker di dalam tubuh,
dan salah satu di antaranya adalah pola makan yang tidak baik. Kendati tidak
semua kanker berkaitan dengan pola makan, namun pola makan yang sehat sudah
jelas akan menurunkan risiko terjadinya kanker. Di samping itu, pola makan
sehat juga terbukti bermanfaat mencegah terjadinya penyakit jantung koroner,
diabetes melitus, hipertensi, dan kerusakan ginjal.
B. Jenis
– jenis pola makan yang sehat yang dapat digunakan :
1.
Perbanyak konsumsi bahan makanan dari
tumbuhan
Bahan makanan dari
tumbuhan merupakan bahan makanan utama untuk pencegahan kanker. Hal ini karena
sayur dan buah merupakan sumber utama phytochemicals, yaitu zat alamiah yang
berfungsi melindungi tubuh dari pembentukan tumor. Dengan mengkonsumsi 2-4
porsi buah-buahan dan 3-5 porsi sayur-sayuran, diperkirakan akan menurunkan
risiko kanker sebesar 20 %.
2. Perbanyak
jumlah serat dalam makanan sehari-hari
Mengkonsumsi
karbohidrat kompleks dan makanan berserat sebagai pengganti karbohidrat
sederhana (seperti tepung atau gula), merupakan pilihan yang tepat untuk
mencegah obesitas dan kanker. Serat yang terkandung dalam sayur dan buah,
tidaklah terdapat pada daging, susu, maupun minyak. Sedangkan proses pemutihan
tepung terigu justru akan menghilangkan kandungan serat gandum.
Serat bermanfaat memperlambat waktu pencernaan
makanan sehingga rasa kenyang terasa lebih lama dan tubuh dapat menyerap zat
gizi dari makanan dengan baik. Serat juga berikatan dengan asam empedu yang
mengandung kolesterol dan akan mengeluarkannya dari tubuh lewat tinja, sehingga
akhirnya kadar kolesterol akan turun. Manfaat serat yang lainnya yang tak kalah
penting adalah efek anti sembelit yang dimilikinya, sehingga kesehatan usus
menjadi lebih baik karena buang air besar dapat dilakukan secara lancar setiap
hari.
3. Minimalkan
penggunaan lemak jenuh
Lemak jenuh yang terkandung pada produk hewani
seperti daging, susu, dan keju akan meningkatkan risiko kanker dan penyakit
jantung koroner. Bahan pangan yang dapat digunakan untuk menggantikan lemak
jenuh adalah minyak nabati seperti minyak zaitun dan minyak canola yang
mengandung lemak tak jenuh. Selain mengurangi risiko penyakit, minyak nabati
relatif tidak meningkatkan berat badan.
4. Variasi
makanan
Susunlah menu makanan secara bervariasi, menggunakan
berbagai jenis sayur dan buah. Sayur dan buah merupakan sumber vitamin, mineral
dan antioksidan yang alami. Antioksidan adalah penghancur radikal bebas yang
ada dalam tubuh. Radikal bebas berbahaya bagi sel tubuh dan berperan
menimbulkan kanker. Lingkungan yang tercemar, bahan makanan yang diawetkan
serta asap rokok merupakan contoh sumber radikal bebas di sekitar kita.
Konsumsi bahan makanan yang mengandung antioksidan akan menurunkan kadar
radikal bebas di dalam tubuh sehingga mencegah kerusakan jaringan tubuh dan
terjadinya kanker.
5. Bahan
makanan alami
Pilihlah bahan makanan yang masih alami. Proses
pengolahan bahan pangan seringkali malah menghilangkan zat gizi dan nutrisi
yang terkandung di dalamnya. Riset para ahli telah menunjukkan bahwa zat gizi,
nutrisi, dan antioksidan dari bahan pangan alami lebih baik kualitasnya dari
pada yang berupa olahan ataupun berupa suplemen makanan.
6. Makan
secukupnya
Makanlah secukupnya, dalam artian jangan sampai
kekurangan namun juga janganlah berlebihan. Kekurangan zat gizi karena makan
terlalu sedikit sudah tentu akan menyebabkan tubuh tidak memiliki modal yang
cukup untuk metabolisme sehari-hari dan untuk membangun kekebalan terhadap
penyakit. Namun demikian makan yang berlebihan juga akan menyebabkan penimbunan
bahan makanan yang tidak terpakai sehingga terjadi kegemukan dan peningkatan
kadar lemak, yang justru akan membebani kerja organ hati, jantung, dan ginjal.
7. Makan
secara teratur
Sedapat mungkin aturlah agar makan dilakukan secara
teratur waktunya. Hal ini penting karena sekresi asam lambung dan enzim pencernaan
umumnya mengikuti irama harian sesuai dengan jadwal makan sebelumnya. Tidak
teraturnya jadwal makan dapat menyebabkan berbagai keluhan sakit maag, karena
adanya iritasi dari asam lambung dan enzim pencernaan pada saluran cerna yang
kosong.
Beberapa kandungan makanan yang harus dihindari dan
tidak dikonsumsi dengan kadar yang berlebihan :
1.
Gula
2.
Garam
3.
Lemak
4.
Kolesterol
5.
Zat
Pengawet
6.
Zat
Aditif / Tambahan (pewarna, perasa, penguat rasa,pemanis, dll)
7.
Soda
8.
Kafein
9.
Radikal
Bebas
10.
Alkohol
11.
Minyak
12.
Pestisida
C.
Manfaat Mengkonsumsi Makanan dan Minuman
yang Halal adalah sebagai berikut :
Mendapat
rida Allah Swt. karena telah menaati perintah-Nya dalam memilih jenis makanan
dan minuman yang halal. Memiliki akhlakul karimah karena setiap makanan dan
minuman yang telah dikonsumsi akan berubah menjadi tenaga yang digunakan untuk
beraktivitas dan beribadah. Terjaga kesehatannya karena setiap makanan dan
minuman yang telah dikonsumsi bergizi dan baik untuk kesehatan badan. Jika
dilihat dari dzatnya, semua jenis makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan
maupun binatang hukumnya adalah halal, kecuali jika ada dalil al-Qur’an atau
Hadis yang mengharamkannya. Secara lebih mendalam, makanan dan minuman halal
harus memenuhi tiga ketentuan sebagai berikut : Didapatkan dengan cara yang
dibenarkan oleh syari'at Islam, yaitu dengan cara-cara yang tidak batil. Allah
berfirman: "Dan janganlah sebagian kalian memakan harta sebagian yang lain
diantara kalian dengan cara yang batil, dan
kalian membawa (urusan) harta itu kepada hakim supaya kalian dapat
memakan sebagian dari harta orang lain itu dengan (jalan berbuat) dosa, padahal
kalian mengetahui" (Q.S. Al-Baqarah 2:188). Cara yang batil merupakan
segala cara yang mengambil hak orang lain, baik secara halus apalagi kasar,
tersembunyi atau terang-terangan, langsung atau tidak langsung, dilakukan
sendiri ataupun bersama-sama dengan orang lain, seperti pencurian, penipuan,
perampokan atau dalam istilah yang populer sekarang ini korupsi, kolusi, dan
nepotisme dan lain sebagainya. Halal dzatnya.
Pada
prinsipnya semua jenis makanan dan minuman yang ada di bumi halal bagi manusia,
kecuali yang diharamkan oleh Al-Quran dan Sunnah. Allah berfirman: "Dialah
Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kalian dan Ia berkehendak
menuju langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit. Dan Ia Maha Mengetahui segala
sesuatu" . Yang diharamkan itu ada yang sebab memang dzatnya (makanan atau
minuman) itu dinyatakan haram secara eksplisit oleh Al-Quran seperti babi dan
darah (Q.S. Al-Maidah 5:3), khamar (Q.S. Al-Maidah 5:90); ada yang diharamkan
sebab sudah menjadi bangkai (Q.S. Al-Maidah 5:3) kecuali bangkai ikan (H.R.
Bukhari Muslim); ada yang diharamkan sebab cara dan niat penyembelihannya yang
tidak benar seperti disembelih atas nama berhala, disembelih dengan tidak
membaca basmallah, dicekik, dipukul, ditanduk atau diterkam binatang buas (Q.S.
Al-Maidah 5:i); ada yang diharamkan sebab sifat-sifatnya seperti menjijikkan,
bertaring, buas dan lain sebagainya (dijelaskan dalam hadits-hadits).
Makanan dan minuman itu dinyatakan baik,
dalam arti tidak memberi mudharat kepada yang mengkonsumsinya. Manfaat dan
mudharat itu ditentukan oleh keadaan fisik
yang mengkonsumsinya. Antara seorang dengan lainnya tentu keadaannya
tidak sama. Makanan dan minuman jenis tertentu, sekalipun dari dzat yang halal,
tapi bila membahayakan nyawa orang tertentu, maka makanan dan minuman itu
dinyatakan tidak baik, dan oleh karenanya haram bagi orang itu. Dinyatakan
haram sebab perbuatannya itu dapat dikategorikan bunuh diri yang dilarang oleh
Al-Quran. Karena kriteria halal suatu makanan dan minuman dikaitkan juga dengan
mudharat dan manfaatnya bagi manusia, maka Allah memerintahkan kita untuk
selalu berusaha memakan tidak hanya sekedar halal, tetapi juga baik seperti
dalam firman-Nya: "Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik
dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kalian mengikuti langkah-langkah
syaitan, sebab sesungguhnya syaitan itu merupakan musuh yang nyata bagimu"
. "Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang Allah telah
rezekikan kepadamu, dan bertaqwalah kepada Allah yang kalian beriman
kepada-Nya" (Q.S. Al-Maidah 5:88).
D.
Kandungan Gizi dan Gizi Seimbang pada
Makanan
Mengonsumsi
pola makan yang seimbang merupakan sudah anjuran mendasar yang hakiki bagi
semua orang. Dimana asupan zat gizi yang terkonsumsi menentukan aspek kesehatan
nutrisi setiap individu.Pengertian gizi seimbang pada pembahasan ini ialah
penjabaran makanan-makanan yang memiliki kandungan gizi yang sesuai dengan
asupan gizi yang dibutuhkan. Penting untuk diketahui, kebutuhan asupan gizi
setiap orang berbeda-beda, tergantung dari jenis kelamin, usia, kapasitas
aktifitas keseharian, dan lainnya.
Makanan
seimbang yang dimaksud haruslah memiliki kandungan zat gizi yang meliputi:
Karbohidrat, Protein, Vitamin dan Mineral, lemak dan serat.
a) Karbohidrat
Karbohidrat sangat dibutuhkan oleh tubuh, karena zat
inilah yang memiliki peran penting sebagai penopang sumber tenaga utama untuk
kegiatan sehari-hari tubuh manusia. Zat karbohidrat terdapat pada makanan:
1) Tepung-tepungan
Penting adanya untuk senantiasa mengonsumsi salah
satu makanan sumber tepung-tepungan setiap kali makan. Contohnya: nasi, kentang
mie, ubi, singkong, dan lainnya. Bila tubuh mengalami ketidakcukupan zat
karbohidrat, maka gejala paling awal yang paling mudah didapati adalah tubuh
terasa lebih cepat lelah karena kekurangan tenaga dari biasanya.
2) Gula
Gula bisa didapat pada makanan, antara lain: gula
pasir, gula merah, gula batu, sirup, madu dan kue manis. Namun perlu
diwaspadai, pola konsumsi gula perlu dibatasi. Meninjau karena zat gula tidak
memiliki kan dungan zat gizi lainnya
kecuali karbohidrat. Dengan demikian kebanyakan gula hanya akan mengakibatkan
kegemukan pada tubuh.
3) Lemak
Banyak yang belum mengetahui, bahwasanya lemak
merupakan sumber tenaga juga, namun karena bentuknya lebih memakan waktu dan
sulit diserap oleh tubuh. Lemak merupakan zat yang bersifat sebagai cadangan
energi bagi tubuh. Lemak yang berlebihan dapat membuat tubuh menjadi gemuk.
Lemak terdapat pada minyak, margarin, santan, kulit ayam, kulit bebek dan lemak
hewan lainnya.
4) Protein
Protein berfungsi untuk pertumbuhan tubuh dan
mengganti jaringan yang rusak pada tubuh. Jelas sekali kebutuhan zat protein
sudah mutlak dibutuhkan oleh tubuh setiap hari. Protein terdapat pada: Ikan,
ayam, daging, telur, susu, tahu, tempe serta kacang-kacangan.
5) Vitamin
dan Mineral
Seperti telah diketahui bersama, vitamin dan mineral
memiliki fungsi untuk membantu melancarkan kinerja tubuh. Vitamin dan mineral
banyak terdapat pada sayuran dan buah-buahan.
6) Serat
Serat
memiliki banyak fungsi bagi tubuh, diantara lain:
1.
Membantu
menurunkan glukosa darah
2.
Membantu menurunkan lemak darah
3.
Melancarkan
buang air besar
4.
Membuat
perut terasa lebih kenyang
5.
Serat
terdapat pada jenis makanan seperti, roti gandum, buah, sayuran segar,
kacang-kacangan, tahu, temped an lain-lain.
E.
Pengaruh Makanan Sehat Bagi Kesehatan
Makanan
sebagai sumber energy dan zat pembangun tubuh merupakan elemen penting dalam
tubuh manusia. Makanan akan memberikan dampak yang cukup besar terhadap
ketahanan dan kondisi tubuh serta pertumbuhan tulang dan gigi. Makanan akan
diproses didalam tubuh , dan diserap sari-sari makanannya untuk kemudian
dibakar dan diedarkan keseluruh bagian tubuh sesuai dengan fungsinya. Makanan
akan mempengaruhi perkembangan sel , jaringan serta organ pada tubuh manusia.
Apabila tubuh kemasukan bahan makanan yang mengandung toksin maka tubuh akan
bereaksi serta memicu kerusakan pada bagian tubuh tertentu.
Tanpa
makanan tubuh tidak akan bekerja dengan baik. Badan tidak akan berkembang serta
tumbuh dan bekerja dengan baik. Makanan mengandung beberapa asupan bahan yang
diperlukan oleh tubuh. Tapi terkadang kesadaran akan pentingnya makanan yang
sehat dihiraukan oleh masyarakat. Masyarakat tidak menyadari bahwa
makanan-makanan instan, serta makanan yang mengandung pemanis dan pengawet
buatan. yang banyak beredar di masyarakat telah menyebabkan tingkat kesehatan
menurun serta memicu penyakit berbahaya dalam jangka panjang. Apalagi muncul
makanan berformalin, boraks , ayam tiren, daging gelonggongan merupakan bukti
bahwa ekonomi menyebabkan masyarakat apatis terhadap kesehatannya.Oleh karena
itu pemenuhan gizi seimbang sangat penting dalam upaya menjaga kesehatan.
F.
Manfaat pola makan sehat
Penerapan
pola makan sehat dalam kehidupan sehari-hari dapat memberikan banyak manfaat
bagi tubuh. Beberapa manfaat pola makan sehat tersebut, antara lain:
1. Melancarkan
metabolism tubuh
Pola makan sehat dengan gizi seimbang dapat memenuhi
zat-zat gizi sesuai dengan kebutuhan tubuh. Pasokan zat gizi yang memadai akan
memperlancar proses metabolism tubuh. Bila proses metabolism ini berjalan
dengan lancer, maka organ-organ tubuh juga dapat melakukan fungsinya dengan
baik.
2. Mencegah
penyakit degenerative
Banyak penyakit dapat dicegah dengan gaya hidup dan
pola makan yang sehat, diantaranya kanker. Ada beberapa hal yang diduga turut
menjadi pemicu munculnya kanker di dalam tubuh, salah satu di antaranya adalah
pola makan yang tidak baik. Kendati tidak semua kanker berkaitan dengan pola
makan, namun pola makan yang sehat sudah jelas akan menurunkan risiko
terjadinya kanker. Di samping itu, pola makan sehat juga terbukti bermanfaat
mencegah terjadinya penyakit jantung koroner, diabetes mellitus, hipertensi,
dan kerusakan ginjal.
3. Mempertahankan
berat badan ideal
Pola makan sehat
bertujuan untuk menurunkan dan mempertahankan berat badan ideal. Kita
dianjurkan untuk menyeimbangkan asupan energy total yang dikeluarkan. Caranya
adalah dengan membatasi konsumsi makanan yang mengandung energy tinggi dan
menghindari makanan yang kandungan gula dan lemaknya tinggi.
4.
Menjaga
kondisi fisik
Dengan pola makan yang sehat, kondisi
fisik tubuh akan lebih terjamin, sehingga tubuh akan dapat melakukan
aktivitasnya dengan baik pla. Dengan tubuh yang sehat, orang akan lebih
bersemangat untuk bekerja, berpikir, dan lebih produktif dalam kesehariannya.
Sebaiknya, bila tubuh kekurangan suatu zat gizi tertentu, maka daya tahannya
juga menurun dan kemampuan kerjanya melemah. Bila kondisi ini dibiarkan
berlarut-larut, maka kesehatan tubuh akan terganggu dan bias jatuh sakit.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Berdasarkan pemaparan di atas dapat di
simpulkan bahwa makanan sebagai sumber energi dan zat pembangun tubuh merupakan
elemen penting dalam tubuh manusia dan fungsi makanan bukan hanya sekedar untuk
menghilangkan rasa lapar tetapi lebih utama untuk mendapatkan tenaga,
mendapatkan zat-zat pembangun bagi sel-sel tubuh, mempertinggi daya tahan tubuh
terhadap penyakit, serta untuk menjamin kelancaran segala macam proses yang
terjadi di dalam tubuh.
B.
Saran
Setelah mengetahui pentingnya makanan
sehat untuk memacu perkembangan dan pertumbuhan kami memberikan saran untuk
memperhatikan pola makan yang sehat dan lebih memperhatikan bahan makanan yang
akan di konsumsi.
DAFTAR
PUSTAKA
Sumber:
http://kisahimuslim.blogspot.co.id/2014/09/manfaat-mengkonsumsi-makanan-dan.html?m=1
https://bagiilmunei.blogspot.co.id/2017/04/makalah-tentang-makanan-sehat.html?m=1
(http://innikehardiyani.blogspot.co.id/2015/03/makanan-sehat-dan-tidak-sehat.html)
No comments:
Post a Comment